Penting bagi kamu mengetahui cara update Google Chrome di laptop, untuk memastikan web browser tersebut tetap dalam kondisi yang terbaru.
Update versi web browser perlu dilakukan karena tentunya ada perbaikan maupun maintenance bug, baik itu minor ataupun mayor.
Di lain sisi, update web browser juga dibutuhkan untuk memastikan fitur terbaru sudah dapat digunakan dan kondisinya sudah tidak usang.
Lantas, bagaimana cara update Google Chrome di laptop itu sendiri? Simple, ikuti beberapa langkah atau tahapan berikut ini untuk mulai proses update-nya.
Cara Update Google Chrome di Laptop
Perlu untuk diketahui sebelum melakukan cara update Google Chrome di laptop, bahwasannya Google sebagai developer alias pengembang senantiasa memperbarui Google Chrome.
Bahkan, perbaikan atau pembaruan tersebut bisa dikatakan cukup cepat, seperti 1 atau 2 minggu di lain waktu pasti ada pembaruan.
Pembaruan ini tidak serta-merta untuk memakan atau menghabiskan space yang ada di komputer maupun laptop, melainkan senantiasa pembaruan terhadap keamanan dan memperbaiki bug yang ada.
Berikut ini beberapa langkah atau tahapan untuk cara update Google Chrome di laptop dengan mudah.
Pertama, bukan browser Google Chrome di perangkat desktop (komputer maupun laptop) milik kamu.

Kedua, perhatikan pada bagian pojok kanan atas ada simbol atau icon “3 titik” dan klik saja pada icon tersebut.

Ketiga, masuk ke menu “help” (bahasa Inggris) atau “bantuan” (bahasa Indonesia) dan pilih “about Google Chrome” (bahasa Inggris) atau “tentang Google Chrome” (bahasa Indonesia).

Keempat, nantinya browser Google Chrome akan memverifikasi atau memvalidasi mengenai status versi Google Chrome yang dimiliki. Tunggu beberapa saat.

Jika ada tulisan “update” (bahasa Inggris) atau “perbarui” (bahasa Indonesia) silakan tekan saja untuk memulai proses update. Sementara itu, jika tidak ada perintah untuk memperbarui, maka Google Chrome dalam kondisi sudah update.
Mengapa kadangkala ada yang sudah update secara otomatis? Karena, Google Chrome biasanya senantiasa memperbarui browser secara berkala dengan berjalan di latar belakang (background) saat komputer atau laptop sedang digunakan.
Dengan metode update otomatis tersebut, maka pengguna tidak perlu melakukan update secara manual, sehingga akan sangat mempermudah pengguna dalam mengakses dan tinggal menggunakan Google Chrome sebagaimana mestinya.
Alasan lain karena Google Chrome selalu di-update secara berkala dan secara cepat. Sehingga, jikalau update manual, tentu akan membutuhkan waktu lama dan tak jarang pengguna yang “tidak ngeh” dengan pembaruan browser tersebut.
Baca juga: Kelebihan Google Chrome Dibanding Mozilla Firefox
Mengapa Harus Senantiasa Update Versi Browser, Terutama Google Chrome?
1. Memperbaiki Bug
Tentunya, di setiap aplikasi, program, maupun software tentu tidak terlepas dari yang namanya bug. Saat sudah release, mau tidak mau aplikasi harus sudah dalam kondisi stable.
Apabila di kemudian hari ditemukan bug, mau tidak mau seorang Engineer seperti Software Engineer harus segera memperbaiki bug tersebut. Kadangkala butuh waktu dan proses lama untuk memperbaiki bug-nya.
Bug yang tidak segera diperbaiki atau ditambal bisa merusak atau bisa membuat suatu aplikasi berjalan secara tidak normal. Alhasil, nantinya mengganggu kinerja dan membuat pengguna menjadi resah.
2. Meningkatkan Sistem Keamanan
Di setiap aplikasi, apabila tidak ada hal apapun yang perlu di-update karena merasa aplikasi sudah stable, maka biasanya yang dilakukan ialah meningkatkan sistem keamanan.
Hal ini dirasa perlu, karena kejahatan cyber dari waktu ke waktu kian canggih dan sebagai seorang Cybersecurity harus bisa memahami tren tersebut. Maka, dibuatlah security update yang bisa membantu aplikasi dan pengguna agar tidak mudah diakses oleh pengguna tidak sah.
3. Memperbarui atau Menambahkan Fitur Baru
Segala hal yang telah ada saat ini itu merupakan salah satu perbaikan dan penambahan fitur-fitur baru. Beberapa contohnya, seperti:
- Dulu belum ada bookmark, sekarang sudah ada
- Dulu belum ada incognito mode, sekarang sudah ada
- Dulu belum ada data saver, sekarang sudah ada
- Dulu belum ada ekstensi, sekarang sudah ada
- dan masih banyak lagi lainnya
Fitur-fitur tersebut bukan serta-merta dari request pengguna, melainkan hasil analisis developer terhadap tren yang sedang berkembang saat ini.
Fitur-fitur yang semakin lengkap juga semakin membuat aplikasi tersebut dapat bersaing dan berkompetisi satu sama lain secara sehat. Sehingga, para pengembang juga berlomba-lomba untuk membuat aplikasi yang berkualitas, agar para pengguna dapat menggunakan sistem atau aplikasi yang dibuat, dibandingkan menggunakan aplikasi milik kompetitor.
Baca juga: Cara Melihat History Download di Google Chrome
Akhir Kata
Cara update Google Chrome tersebut bisa dikatakan sangat mudah. Bahkan, tidak disangka dan tidak disadari, Google Chrome sudah update atau diperbarui secara otomatis.
Apalagi, saat ini Google Chrome menjadi salah satu browser yang paling banyak digunakan di seluruh dunia. Berdasarkan dari data awal tahun 2023, jumlah pengguna Google Chrome mencapai hingga 65,74%. Sedangkan posisi kedua adalah Safari dengan market share 18,86%.
Keunggulan Google Chrome yang begitu telak itulah yang membuat Google Chrome semakin mendominasi pasar dan semakin bersemangat untuk senantiasa memperbarui aplikasinya.